Portal berita terbaik indonesia
Berita  

Pencuri kabel PLN di Jakarta Barat kembali melakukan aksinya lebih dari satu kali

Pencuri kabel PLN di Jakarta Barat kembali melakukan aksinya lebih dari satu kali
Jakarta (ANTARA) –

Komplotan pencuri kabel PLN di tepi sungai di Jalan Pangeran Tubagus Angke RT 2/1, Pekojan, Tambora, Jakarta Barat, yang terjadi pada Selasa (25/6) telah melakukan aksinya lebih dari sekali.

 

“Dua orang berinisial GS (39) dan AN (42) tersebut melakukan pencurian bukan hanya pada malam hari itu saja, tetapi juga dua kali sebelumnya,” kata Kapolsek Tambora Kompol Donny Agung Harvida saat ditemui di Jakarta, Jumat.

 

Donny menjelaskan, kasus ini dimulai dari laporan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) kepada Polsek Tambora terkait dugaan pencurian kabel yang menyebabkan gangguan layanan bagi masyarakat.

 

Atas dasar laporan tersebut, Polsek Tambora melakukan penyelidikan. “Pada hari Selasa tanggal 25 Juni 2024 sekira pukul 02.30, dua tersangka yang diduga pelaku pencurian kabel tersebut diamankan di daerah Pekojan, Jakarta Barat,” katanya.

 

 

Kedua pelaku pencuri kabel PLN saat ditangkap oleh Polsek Tambora, Selasa (25/6/2024). (ANTARA/HO-Humas Polres Metro Jakarta Barat)

Adapun hasil dari penjualan kabel tersebut adalah Rp120 ribu per kilogram, sehingga total yang mereka jual senilai Rp1.080.000.

 

Kedua pelaku dijerat Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan ancaman hukuman maksimal tujuh tahun penjara.

 

Petugas Kepolisian telah menangkap dua pencuri kabel milik PLN di tepi sungai di Jalan Pangeran Tubagus Angke RT 2/1, Pekojan, Tambora, Jakarta Barat, yang terjadi pada Selasa (25/6).

 

“Kedua pelaku berinisial GS (39) dan AN (42) berhasil diamankan saat tengah melakukan aksi pencurian kabel PLN di lokasi tersebut,” kata Kapolsek Tambora Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Donny Agung Harvida dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Rabu (26/6).

 

Donny menjelaskan para pelaku menggunakan peralatan seperti linggis, sesetan kabel, gergaji besi, tang, kunci pas, obeng, martil, dan silet dalam aksinya.

Pewarta: Ilham Kausar
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2024

Exit mobile version