Bambang Pacul: Kisah Karier Politiknya setelah Dicopot dari Ketua PDIP Jateng

Bambang Wuryanto, yang akrab dipanggil Bambang Pacul, baru saja dipecat dari jabatannya sebagai Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah. Menurutnya, pergantian tersebut merupakan hasil dari amanat Kongres PDI Perjuangan ke-6. Sebagai pengganti sementara, FX Hadi Rudyatmo, mantan Wali Kota Solo, diangkat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah untuk menjaga kelangsungan pengelolaan partai di tingkat provinsi.

Bambang Wuryanto dilahirkan di Sukoharjo, Jawa Tengah, pada tanggal 17 Juli 1956. Ia menyelesaikan pendidikan dasarnya di SDN Makam Haji I Solo, lalu melanjutkan ke SMPN I Solo dan SMAN I Solo. Setelah menempuh pendidikan tingkat menengah, Bambang melanjutkan studi di Universitas Gadjah Mada dan meraih gelar Sarjana Teknik Kimia pada tahun 1988. Selain itu, Bambang juga mendapatkan gelar Magister Manajemen dari Universitas Prasetiya Mulya pada tahun 1993.

Sebelum terjun ke dunia politik, Bambang terlibat dalam bidang pendidikan dan bisnis. Ia pernah menjadi dosen di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yayasan Keluarga Pahlawan Negara (STIE YKPN) Yogyakarta dari tahun 1993 hingga 1998. Selain itu, ia mendirikan PT Sarana Yasa Manunggal, sebuah perusahaan jasa konstruksi, pada tahun 1998.

Perjalanan politik Bambang dimulai saat ia bergabung dengan PDI Perjuangan tahun 2000 dan mengikuti Badiklatpus DPP PDI Perjuangan hingga 2004. Ia kemudian menjadi staf ahli Fraksi PDI Perjuangan di Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI. Karier politiknya semakin menanjak ketika ia terpilih sebagai anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan Jawa Tengah IV pada Pemilu 2004 dan berhasil mempertahankan posisinya selama empat periode berturut-turut (2004–2024). Bambang pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi I DPR RI dan selanjutnya ditunjuk sebagai Wakil Ketua MPR RI.

Meskipun sudah tidak menjabat di posisi ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah, Bambang Pacul tetap merupakan tokoh penting dalam PDI Perjuangan dan dunia politik Indonesia. Pencopotannya menunjukkan adanya dinamika internal partai yang terus bergerak maju. Kita akan melihat langkah selanjutnya dari Bambang Pacul dan PDI Perjuangan dalam menghadapi tantangan politik di masa yang akan datang.

Source link