Berita  

Gabus Pucung: Kuliner Lezat Khas Betawi yang Sehat

Di tengah arus modernisasi yang deras, kuliner tradisional seperti gabus pucung mulai terlupakan. Gabus pucung adalah masakan khas Betawi yang terbuat dari ikan gabus dengan kuah berwarna hitam berasal dari pucung. Rasanya asam segar dan gurih, dengan sentuhan kluwek yang mirip dengan kuah rawon. Sejarah gabus pucung berkaitan dengan kondisi Jakarta masa lalu yang masih dikelilingi oleh rawa dan sawah, di mana ikan gabus dan pucung mudah ditemukan. Pohon kluwek tumbuh di pekarangan rumah atau pinggiran Sungai Ciliwung.

Dahulu, ikan gabus seringkali menjadi pilihan utama masyarakat sebagai sumber protein karena ketersediaannya yang melimpah dan harganya yang terjangkau. Oleh karena itu, gabus pucung seringkali menjadi hidangan sehari-hari masyarakat Betawi. Resep gabus pucung dapat membantu Anda untuk membuat hidangan ini di rumah. Dengan bahan utama meliputi ikan gabus dan kluwak, serta berbagai bumbu dan pelengkap lainnya, Anda dapat mencoba mengolah gabus pucung sendiri.

Tidak hanya lezat, ikan gabus juga memiliki manfaat bagi kesehatan. Ikan gabus dipercaya memiliki manfaat sebagai obat tradisional dan terapi farmakologi, termasuk aktivitas antimikroba antiinflamasi. Sementara itu, kluwek juga mempunyai berbagai manfaat untuk kesehatan, seperti mengobati rematik, kulit gatal-gatal, melancarkan menstruasi, serta mengatasi kolesterol tinggi.

Gabus pucung bukan hanya sekadar hidangan, namun juga merupakan bagian dari kearifan lokal masyarakat Betawi. Memahami, memasak, dan menyajikan gabus pucung adalah langkah sederhana untuk tetap menjaga keberagaman kuliner Nusantara tetap hidup. Dengan memperkenalkan kembali gabus pucung, kita turut memelihara warisan kuliner tradisional yang tak ternilai.

Source link