Portal berita terbaik indonesia
Berita  

Dishub Gunungkidul menghapus jalur tanjakan Clongop dari google maps

Gunungkidul (ANTARA) – Dinas Perhubungan Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, berkoordinasi dengan Dinas Komunikasi dan Informatika untuk menghapus jalur Tanjakan Clongop dan Bundelan dari google maps karena sangat berbahaya bagi pengendara yang tidak memahami medan.

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Gunungkidul, Irwan Jatmiko di Gunungkidul, Senin, mengatakan bahwa Tanjakan Clongop dan Bundelan harus dihapus dari google maps.

“Dua tanjakan tersebut cukup berbahaya jika dilewati oleh kendaraan besar atau pengemudi yang belum mengenal medan. Lokasinya sangat berisiko,” kata Irwan Jatmiko.

Irwan Jatmiko menjelaskan bahwa medan di Tanjakan Clongop dan Bundelan sangat ekstrem dan sering terjadi kecelakaan di dua jalur tersebut.

Oleh karena itu, ia mengimbau masyarakat yang belum mengenal jalur tersebut untuk menghindarinya.

“Kami akan berkoordinasi dengan Dinas Kominfo untuk menghapus jalur tersebut dari google maps,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Bina Marga DPUPRKP Gunungkidul, Wadiyana, mengatakan bahwa Pemda DIY berencana melakukan normalisasi Tanjakan Clongop di Kalurahan Watugajah, Gedangsari. Jalur ini sering digunakan oleh warga dari Klaten, Jawa Tengah untuk menuju Gunungkidul.

“Rencananya, tahun ini akan dilakukan normalisasi. Jalan tersebut merupakan jalan provinsi, sehingga yang mengelolanya adalah Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Energi Sumber Daya Mineral (DPUP-ESDM) DIY,” kata Wadiyana.

Wadiyana menjelaskan bahwa Pemda DIY telah selesai melakukan pembebasan lahan tahun lalu, dan tahun ini akan dilakukan pengerjaan fisik dengan anggaran sekitar Rp64 miliar.

“Proses pembebasan lahan sudah selesai tahun lalu. Tahun ini akan dilanjutkan dengan pembangunan fisiknya,” katanya.

Baca juga: UI sosialisasi hasil inventarisasi potensi longsor di Gunungkidul
Baca juga: Pemerintah pasang 135 PJU-TS di Gunung Kidul

Pewarta: Sutarmi
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2024