Kartu Kredit dan Kesejahteraan Keuangan: Mengajarkan Anak Muda Penggunaan yang Bijak
Amir Widjaya, Direktur Eksekutif dan Kepala Divisi Komunikasi Pemasaran OCBC, mendorong anak muda untuk menggunakan kartu kredit dengan bijak. Menurutnya, penting untuk mengubah pola pikir generasi muda agar dapat memanfaatkan kartu kredit secara bertanggung jawab. Banyak bank masih kurang dalam mengedukasi nasabahnya mengenai penggunaan kartu kredit, sehingga banyak orang tidak menggunakan kartu kredit dengan benar. Data dari OCBC Financial Fitness Index (FFI) 2024 menunjukkan bahwa 40 persen generasi muda masih membayar tagihan minimum kartu kredit, menunjukkan kebiasaan finansial yang buruk.
Amir menegaskan bahwa kartu kredit bukan hanya alat pembayaran, tetapi juga mencerminkan gaya hidup seseorang dalam mengelola keuangan dengan prinsip #FUNanciallyFit. Penting untuk menggunakan kartu kredit secara bijak tanpa menghasilkan kebiasaan konsumtif atau impulsif. Setiap pengguna kartu kredit perlu membedakan pengeluaran yang penting dan yang tidak, serta mengingat bahwa kartu kredit adalah alat pembayaran yang harus diperlakukan dengan bijak.
OCBC telah meluncurkan kartu kredit dengan desain Star Wars yang unik, untuk memberikan pengalaman berbeda bagi para pengguna. Peluncuran kartu kredit ini akan didukung oleh kelas-kelas Ruang Menyala dari OCBC, di mana masyarakat dapat belajar dan meningkatkan pemahaman finansial mereka bersama para ahli keuangan. Semoga dengan pendekatan ini, kebiasaan buruk dalam penggunaan kartu kredit bisa diperbaiki dan masyarakat dapat lebih bijak dalam mengelola keuangan mereka.