Hari Raya Idul Adha selalu dinanti-nanti oleh umat Islam karena mereka bisa menikmati hidangan daging kurban, terutama daging kambing. Namun, meskipun lezat, makan daging kambing secara berlebihan ternyata bisa membawa risiko kesehatan yang cukup serius. Dikutip dari Antara, berikut sederet risiko yang bisa muncul akibat makan daging kambing terlalu banyak.
Pertama, daging kambing mengandung lemak jenuh yang tinggi yang bisa meningkatkan kadar kolesterol dalam darah, meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Kedua, konsumsi berlebih daging kambing dapat memicu hipertensi karena efeknya pada elastisitas pembuluh darah. Ketiga, daging kambing tinggi protein dan lemak namun rendah serat, dapat menyebabkan gangguan pencernaan seperti sembelit dan perut kembung.
Selain itu, risiko lainnya termasuk peningkatan berat badan, peningkatan risiko penyakit kardiovaskular, risiko kanker, dan gangguan fungsi ginjal. Oleh karena itu, sebaiknya mengonsumsi daging kambing dengan bijak. Dokter gizi, Luciana Sutanto, menyarankan takaran yang tepat antara 50 hingga 150 gram per porsi. Hal ini dapat membantu mengurangi risiko kesehatan yang timbul akibat konsumsi berlebih. Para ahli juga menyarankan untuk seimbangkan konsumsi daging dengan sumber karbohidrat, sayur, dan buah-buahan kaya mineral untuk menjaga kesehatan secara menyeluruh.
