Kopi telah menjadi minuman favorit banyak orang untuk menemani aktivitas sehari-hari. Selain memberikan energi dan meningkatkan fokus, minuman ini juga diketahui memiliki manfaat kesehatan. Namun, ada beberapa kelompok yang sebaiknya membatasi atau bahkan menghindari konsumsi kopi.
Orang dengan metabolisme lambat cenderung rentan mengalami gangguan tidur setelah minum kopi. Bagi mereka yang memiliki gangguan kecemasan, kafein dalam kopi bisa memperburuk kondisi mental. Wanita hamil disarankan untuk membatasi konsumsi kafein untuk mengurangi risiko komplikasi kehamilan. Penderita sindrom iritasi usus besar sebaiknya menghindari minuman berkafein karena bisa memperparah gejala.
Bagi orang dengan penyakit jantung bawaan seperti aritmia, konsumsi kopi bisa memicu lonjakan tekanan darah dan detak jantung. Selain itu, ibu menyusui sebaiknya membatasi konsumsi kafein untuk mencegah dehidrasi. Orang dengan gangguan tidur juga sebaiknya tidak mengonsumsi kopi sebelum tidur.
Anak-anak di bawah 12 tahun sebaiknya dihindari dari konsumsi kopi karena rentan terhadap efek kafein. Untuk penderita GERD, kafein bisa memperburuk gejala asam lambung. Dengan memperhatikan hal ini, kita bisa menikmati kopi dengan lebih bijak sesuai dengan kondisi kesehatan masing-masing.