Sambal Paling Pedas Berasal dari Pulau Jawa, Kata Chef ABC
Menurut Dede Wahyudi, Chef in-house ABC, daerah di Indonesia yang terkenal dengan sambal paling pedas adalah Pulau Jawa. Ia menyebutkan bahwa masyarakat Pulau Jawa dikenal memiliki tingkat kepedasan sambal yang tinggi. Indikasinya terlihat dari popularitas makanan geprek di Pulau Jawa, yang sering disajikan dengan sambal berbagai tingkatan kepedasannya.
Chef Dede juga menyoroti penggunaan cabai rawit dalam sambal di Pulau Jawa, dengan cabai rawit merah saat ini dianggap lebih pedas daripada hijau. Cabai rawit merah sering digunakan sebagai bahan utama dalam jumlah lebih besar daripada jenis cabai lainnya. Selain Pulau Jawa, Dede juga mencatat bahwa daerah Nusa Tenggara Barat memiliki sambal pedas, seperti Sambal Taliwang.
Di sisi lain, Dede mengamati bahwa masyarakat Sulawesi Utara juga gemar dengan makanan pedas, sementara di Sumatera Barat, kuliner lokalnya lebih berbumbu daripada pedas. Sensasi pedas dalam hidangan Indonesia diyakini sebagai bagian tak terpisahkan dari momen kebersamaan keluarga di meja makan. ABC mendorong masyarakat untuk mengeksplorasi sensasi pedas untuk meningkatkan kenikmatan makanan sehari-hari.
Astrid Enricka, seorang praktisi kuliner Indonesia dan pendukung gerakan Aku Cinta Masakan Indonesia, menegaskan bahwa sambal dan sensasi pedas memiliki makna mendalam dalam budaya Indonesia. Sensasi pedas tidak hanya menjadi pelengkap makanan, tetapi juga dapat menjadi pemicu semangat dan kehangatan dalam momen bersantap bersama keluarga atau teman.