Gangguan tidur atau insomnia adalah masalah umum yang dapat mengganggu kualitas hidup seseorang. Namun, penelitian menunjukkan bahwa olahraga dapat menjadi salah satu solusi efektif untuk membantu penderita insomnia tidur lebih baik tanpa efek samping yang berarti.
Berbagai studi ilmiah telah membuktikan bahwa olahraga dapat meningkatkan kualitas tidur dan mengurangi tingkat keparahan insomnia. Sebuah tinjauan pada tahun 2022 menemukan bahwa aktivitas fisik dapat membantu seseorang tidur lebih cepat dan lebih lama tanpa gangguan. Begitu pula dengan hasil tinjauan pada tahun 2018 yang menunjukkan bahwa olahraga memiliki dampak positif terhadap kualitas tidur tanpa efek samping yang signifikan.
Sebuah meta-analisis pada 22 uji klinis juga menunjukkan bahwa olahraga menjadi salah satu pendekatan yang efektif dalam menangani insomnia. Berbagai jenis olahraga seperti yoga, tai chi, jalan kaki, dan jogging memiliki bukti yang kuat dalam membantu seseorang tidur lebih nyenyak dan lebih lama.
Menurut peneliti, olahraga aerobik dengan intensitas sedang menjadi pilihan terbaik untuk mengatasi insomnia. Melakukan yoga secara teratur dapat memperpanjang waktu tidur dan mengurangi frekuensi terbangun di tengah malam. Begitu pula dengan berlatih tai chi dan jalan kaki atau jogging dapat membantu meningkatkan kualitas tidur seseorang.
Namun, penting untuk diingat bahwa tidak semua orang merespon olahraga dengan baik terutama jika dilakukan terlalu dekat dengan jam tidur. Disarankan untuk memberi jeda minimal dua jam sebelum tidur. Meskipun demikian, penurunan suhu tubuh setelah berolahraga dapat mempermudah seseorang untuk tidur.
Dengan demikian, olahraga dapat menjadi pilihan yang efektif untuk membantu mengatasi insomnia dan meningkatkan kualitas tidur seseorang. Jika dilakukan secara teratur dan sesuai dengan jenis olahraga yang tepat, aktivitas fisik dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi kesehatan tidur seseorang.
