Proses rekrutmen bagi pelamar kerja merupakan tahapan krusial yang harus dilalui. Tahap fundamental dalam proses rekrutmen adalah seleksi administrasi (screening), yakni penyaringan pelamar berdasarkan kelengkapan persyaratan. Perusahaan akan memeriksa dokumen lamaran secara saksama, di antaranya curriculum vitae (CV) dan resume.
CV merupakan dokumen terperinci yang memuat rangkuman riwayat akademik, pengalaman kerja, keahlian, dan pencapaian seseorang. Sementara itu, resume adalah dokumen ringkas yang merangkum kualifikasi, pengalaman, riwayat pendidikan, dan keahlian relevan seseorang.
Perbedaan fundamental terletak pada tujuan penggunaan, dimana CV umumnya dipersyaratkan untuk posisi di sektor akademik, penelitian, atau medis, sedangkan resume lebih umum digunakan di berbagai sektor industri, khususnya di posisi jenjang awal hingga menengah. Selain itu, perbedaan lainnya terlihat dari isi dan struktur dokumen serta format penyusunannya.
CV memiliki struktur kaku dan formal, dengan panjang dokumen bisa mencapai dua hingga tiga halaman. Di sisi lain, resume bersifat ringkas dan padat dengan panjang ideal satu halaman. CV menitikberatkan pada kelengkapan informasi secara detail, sedangkan resume menonjolkan informasi yang paling relevan dengan posisi yang dilamar.
Isi CV mencakup informasi pribadi, pendidikan, pengalaman kerja, pengalaman organisasi, keahlian, dan penghargaan. Sedangkan isi resume meliputi data kontak, ringkasan karier, pengalaman kerja, pendidikan, keahlian, dan penghargaan. Dengan memahami perbedaan dan kelebihan masing-masing, pelamar dapat lebih efektif dalam menyusun CV atau resume sesuai dengan kebutuhan lamaran kerja.
