Perumda Air Minum (PAM) Jaya telah meluncurkan layanan call center baru untuk mempermudah akses air bagi pelanggan mereka di Jakarta. Sekretaris Daerah DKI Jakarta, Joko Agus Setyono, menegaskan bahwa PAM Jaya harus cepat dalam merespons setiap kontak yang diterima sebagai bagian dari upaya untuk mencapai target 100 persen cakupan air perpipaan pada tahun 2030.
Pelanggan sekarang dapat menghubungi call center baru PAM Jaya melalui nomor 1500-223. Selain itu, PAM Jaya juga telah memperkenalkan sistem ‘Lapor PAM’, sebuah layanan contact center 24 jam untuk membantu pelanggan.
Joko menyatakan bahwa PAM Jaya harus memberikan pelayanan air minum secara optimal di Jakarta sehingga tidak ada lagi masyarakat yang merasa tidak terlayani. Data terbaru per Agustus 2023 menunjukkan bahwa baru 67,02 persen dari layanan penyediaan air minum PAM Jaya yang sudah tersedia. Masih diperlukan upaya untuk mencapai target 100 persen dalam tujuh tahun ke depan.
Sebelumnya, PAM Jaya telah memulai pembangunan Instalasi Pengolahan Air Minum (IPA) Pesanggrahan guna meningkatkan pasokan air sebagai kebutuhan utama masyarakat, terutama di Jakarta Selatan. Direktur Utama Perumda PAM Jaya, Arief Nasrudin, menjelaskan bahwa pembangunan IPA Pesanggrahan adalah langkah strategis perusahaan untuk memenuhi target Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam meningkatkan layanan air perpipaan hingga mencapai 100 persen.
Hingga Agustus 2023, cakupan air perpipaan PAM Jaya baru mencapai 65,85 persen. Diharapkan dengan berbagai langkah yang diambil, PAM Jaya dapat terus meningkatkan layanan serta mencapai target cakupan yang telah ditetapkan.